Kamis, 16 Mei 2019

Cara menginstall Debian CLI pada Virtual Box.









Sebagai gambaran berikut ini merupakan poin-poin instalasi sistem operasi debian :

  1. Konfigurasi BIOS untuk dapat melakukan boot melalui CD/DVD.
  2. Pemilihan mode instalasi teks atau grafis (GUI).
  3. Pemilihan bahasa, lokasi saat ini dan jenis keyboard.
  4. Pengaturan jaringan dan nama host (komputer)
  5. Penentuan password untuk user root.
  6. Pembuatan user baru
  7. Penentuan pewaktuan sesuai lokasi saat ini.
  8. Penentuan skema partisi yang akan digunakan.
  9. Pengelolaan sumber paket aplikasi (CD atau miror)
  10. Pemilihan aplikasi yang akan diinstal.
  11. Instalasi boot loader. 
berikut adalah langkah-langkah meninstall debial CLI :



1.     Pada aplikasi virtual box buka menu machine > new atau toolbat new atau tekan Ctrl+N untuk membuat komputer virtual baru.
2.     Pada window yang muncul, untuk entri name : isikan dengan “debian” tanpa tanda kutip seperti tanda berikut. => Next

3.     Pada window berikutnya penentuan besarnya harddisk yang akan digunakan untuk virtual ubuntu. Pilih create a vurtual hard drive now.

4.     Pada window berikutnya, pilihlah jenis hard drive VDI (virtual box disk image). Kemudian klik next.
5.     Pada window yang muncul ilih dinamicaly allocated, kemudian klik next.



Penyertaan file image debian ke komputer virtual

1.     Masih pada aplikasi virtual box, klik kanan pada komputer virtual debian yang baru saja dibuat kemudian pilih setting => STORAGE dan klik tree empty yang berada di bawah controler IDE.
2.     Klik tombol untuk mencari file image debian yang telah di download sebelumnya.
3.     Terakhir klik tombol OK untuk menyelesaikannya.


Penentuan urutan booting

1.     Dari aplikasi virtual box akses kembali window settings dari komputer virtual debian.
2.     Pilih tab system dan pastikan pilihan boot order menempatkan CD/DVD diatas harddisk, apabila belum klik CD/DVD gunakan tombol untuk
menaikkan dan menurunkan, sehingga seperti tampilan berikut.

3.     Kemudian klik Ok untuk menyelesaikan. Dengan ini booting akan lebih duu mencari ke CD/DVD dibandingkan harddisk.
Instalasi debian pada komputer virtual
1.     Klik dua kali pada komputer virtual debian untuk menghidupkan komputer tersebut.

2.     Pilih “instal” lalu lajutkan dengan menekan tombol enter.
1.     Pada window pemilihan bahasa, pilihlah bahasa Indonesia. Lanjutkan dengan menekan tombol keyboard Enter.
2.     Pada pemilihan lokasi pastikan lokasinya adalah Indonesia, kemudian tekan Enter. Gunakan keyboard panah ats bawah untuk memilih lokasi
3.     Pada pengaturan keyboard pastikan pilihan pada Inggris Amerika dan tekan keyboard.  Enter
4.     Pada tampilan pengaturan jaringan ini tekan Enter.
5.     Demi menjamin kelancaran proses instalasi, untuk sementara konfigurasi jaringan akan diabaikan. Pilih opsi jaringan mengatur jaringan saat ini. Kemudian tekan Enter.
6.     Pada window penentuan nama host berilah nama sesuai keinginan masing-masing misalnya. Idebian , kemudian tekan Enter.
7.     Selanjutnya, isilah password user root, yang akan digunakan untuk mengakses sistem debian. Tekan Enter untuk melanjutkan.

8.     Pada tampilan berikut sistem akan meminta nama lengkap user, username dan password yang akan digunakan untuk menggunakan sistem ini.
9.     Berikutnya pada penetuan waktu, pilih sesuai daerah yang didiami saat ini.
10.                                                                                                                                                                                                                    Berikutnya akan disuguhi tampilan untuk menentukan skema partisi hardisk. Skema yang akan digunakan adalah :
o   Partisi / (primer) dengan kapasitas 6 GB dari 8 GB hardisk yang disediakan
o   Partisi / home (logikal) dengan kapasitas 1 GB.
o   Partisi swap (logikal) dengan kapasitas 1 GB.
                  Untuk membuat skema diatas pilihlah metode Manual.
             Selanjutnya , pilihlah hard disk yang terdeteksi, dalam hal ini adalah VBOX HARDISK, kemudian tekan Enter atau klik tombol Lanjutkan.
            Setelah itu, pada konfigurasi pembulatan tabel partisi pilih Ya.
             Lanjut lagi, untuk membuat partisi baru pilih RUANG KOSONG, dan tekan Lanjutkan atau Enter.
            Berikutnya pilih Buat partisi baru.
            Gantilah nilai 8.6 GB menjadi 6.6 GB.
            Pada penentuan Jenis partisi pilih Enter.
            Sedangkan untuk lokasi pilihlan Awal.
           Pada tampilan konfirmasi pilihlah Selesai menyusun partisi dan klik tombol Lanjutkan
           Berikutnya pilih kembali RUANG KOSONG > Buat partisi baru >  pada tampilan penentuan partisi nyatakan ukurannya sebesar 1 GB.
         Pada bagian jenis pastikan pilihannya Logikal dan lokasi nya diawal. Kemudian pada tampilan susunan partisi pastikan Titik kait-nya adalah /home.

 Terakhir untuk membuat partisi swap, pilih kembali RUANG KOSONG  >  Buat partisi baru sehingga muncul tampilan penentuan ukuran partisi. Pastikan besarnya minimal sama besar dengan besarnya RAM yang digunakan di komputer virtual ini.


Pada daftar sistem file yang  ada pilih ruang swap kemudian tekan Enter.
        Pada tampila berikutnya pilih Selesai menyusun partisi dan tekan Enter.
        Hasil akhirnya bla sesuai dengan skema akan seperti berikut ini.

        Dari tampilan ini pilih menu Selesai mempartisi dan tulis perubahan-perubahannya ke hard disk dan tekan tombol Lanjutkan. Pilih Ya dan tekan Enter dari window konfigurasi.
11.                                                                                                                                                                                                                    Pilih Tidak untuk pemindahan CD/DVD lainnya dan penggunaan mirror pada jaringan.
12.                                                                                                                                                                                                                    Apabila ingin berpartisi pada kontes popularitas aplikasi Debian pilih Ya pada window yang muncul.
13.                                                                                                                                                                                                                    Pada pemilihan aplikasi yang terinstall biarkan dalam kondisi bawaannya dan tekan Enter. Pemilihan aplikasi lainnya dapat dengan menggunakan tombol panah atas bawah dan spasi untuk memilih.
14.                                                                                                                                                                                                                    Pada konfigurasi pemasangan boot loader pilih Ya dan tekan Enter.
15.                                                                                                                                                                                                                    Apabila berhasil berikut merupakan tampilan Login dari Debian setelah instalasi.

debian52.png

Cara mencari nilai median dan modus menggunakan bahasa c++

Median adalah nilai tengah pada sebuah data yang telah diurutkan, sedangkan modus merupakan nilai yang sering muncul. Tentu sebelum ...